Prof. Dr. Abd. Haris, M.Ag (tengah) Rektor UIN Maulana Malik Ibrahim Malang sebagai Narasumber dalam 4th ICQHE 2019 di Hotel Sultan, Jakarta (27/10/2019)

Jakarta, – Event Konferensi Internasional Quality Assurance for Higher Education ke-4 di Jakarta kembali melibatkan Lembaga Penjaminan Mutu UIN Maulana Malik Ibrahim Malang sebagai tim penyelenggara. Konferensi internasional yang di gelar pada 27 – 30 Oktober 2019 di Hotel Sultan Jakarta merupakan kali ke-empat yang di inisiasi oleh BAN-PT bersama UIN Maliki Malang dan UIN Jakarta setelah sebelumnya dilaksanakan di tahun 2016.

4^th ICQHE di Jakarta kemarin mengusung tema ”Quality Assurance for Higher Education 4.0 in the Islamic World: Learning from the Past and Meeting the Future Challenges”.  Tema yang mengikuti perkembangan pendidikan tinggi era 4.0 menjadi issue pokok yang dibahas dalam konferensi bergengsi kala itu. Steering Comittee Prof. Dr. T. Basaruddin (President of IQA and Director of BAN-PT Executive Board) mengungkapkan “event kali ini di ikuti oleh 109 perguruan tinggi nasional dan partisipan dari beberapa negara Islam, seperti; Malaysia, Abu dhabi dan Pakistan” ucapnya.

Turut menjadi narasumber dari dalam negeri, seperti; Prof. Dr. T Basaruddin (Direktur Eksekutif BAN-PT), Prof. Dwiwahju Sasongko (Dewan Eksekutif BAN-PT), Prof. Dr. Abd. Haris, M.Ag (Rektor UIN Malang), Fatkhul Wahid, Ph.D (Rektor UII Yogyakarta) dan Prof. Dr. Amani Lubis, MA (Rektor UIN Jakarta). Sedangkan pakar penjaminan mutu dunia juga turut dihadirkan, seperti; Dr. Jawaher Shaheen Al-Mudhahk (Chief Executive of the Education and Training Quality Authority Bahrain) dan Dr. Susanna Karakhanyan (Presiden The International Network for Quality Assurance Agencies in Higher Education).

T Basaruddin  sebagai direktur BAN-PT dalam sambutannya juga menekankan bahwa 4^th ICQHE pada kali ini akan lebih menggaungkan peran perguruan tinggi Islam saat ini yang tidak bisa mengabaikan perkembangan revolusi industri 4.0. Perguruan tinggi Islam dalam mengembangkan kualitas mutu kedepan harus memperhatikan perubahan revolusi industri 4.0, sehingga mampu bertahan di tengah arus persaingan perguruan tinggi global.

Kaitanya dalam kegiatan ini, LPM UIN Maulana Malik Ibrahim Malang selalu merespon positif dengan berkomitmen untuk mendukung setiap program peningkatan mutu perguruan tinggi Islam Nasional. Melalui kegiatan 4^th ICQHE di Jakarta, LPM UIN Maulana Malik Ibrahim Malang berkesempatan untuk menjaring aspirasi dari seleuruh element perguruan tinggi Islam nasional sehingga dapat menjadi rujukan terdepan bagi PTKI di seleruh Indonesia. (red.ms)