Malang-Rabu siang (8/5), LPM UIN Malang menerima kedatangan rombongan benchmarking dari LPM UIN Surakarta. Rombongan beranggotakan 7 orang tersebut bertujuan untuk berdiskusi tentang akreditasi internasional FIBAA. Turut dalam rombongan tersebut Hafidah (Ketua LPM), Fuad Muhammad Zein (Sekretaris), Muhammad Nanang Qosim (Kepala Pusat Audit dan Pengendalian Mutu), Nur Aisyah (Kepala Pusat Pengembangan Standar Mutu), Wildi Adila (Kepala Pusat Hubungan Internasional), dan Widaya (Subkoordinator pada Subbagian Tata Usaha).

Diskusi tentang FIBAA berlangsung di Ruang Rapat LPM. Meinarni Susilowati (Kepala Pusat Audit dan Pengendalian Mutu) memimpin jalannya diskusi dikarenakan Ketua LPM sedang ada agenda dinas. Meinarni ditemani tim lain, yaitu Rosihan Ashlihuddin (Staf Profesional), Amin Prasojo  dan Juari (Bagian Tata Usaha), Aprilia Mega Rosdiana (Anggota Pusat Pengembangan Standar), dan Sigit Priatmoko (Anggota Pusat Audit dan Pengendalian Mutu).

Dalam sambutannya, Menarni menyampaikan bahwa pihaknya menyambut hangat kedatangan rombongan.

“Kami senang kalau ada “saudara muda” sesama UIN datang berkunjung. Tapi mohon maaf karena hari ini Bapak Ketua sedang dinas keluar kota. Untuk internasionalisasi termasuk akreditasi internasional, proses kami agak Panjang. Nanti kita diskusikan lebih lanjut” terang Meinarni.

Senada, Hafidah juga menuturkan bahwa pihaknya merasa senang karena diberi kesempatan untuk berkunjung dan belajar langsung ke UIN Malang.

“Mohon maaf kami merepotkan. Tujuan kedatangan kami adalah untuk belajar penjaminan mutu kepada UIN Malang yang sudah go international penjaminan mutunya. Kami bermaksud ngaji FIBAA karena Pak Rektor sudah menargetkan setelah mendapatkan akreditasi unggul untuk institusi” ujarnya.

Acara kemudian dilanjutkan dengan pemaparan pengalaman LPM UIN Malang dalam mengawal pelaksanaan akreditasi internasional FIBAA. Diskusi berlangsung hingga pukul 16.00 WIB dan diakhiri dengan foto bersama.(red/sp)