06 Sep 2021

Sertijab Ketua LPM UIN Maliki Malang Periode Tahun 2021-2025

Malang – Serah terima jabatan (Sertijab) ketua Lembaga Penjaminan Mutu UIN Maulana Malik Ibrahim Malang dari Abdul Malik Karim Amrullah kepada Helmi Syaifuddin periode tahun 2021-2025 berlangsung dengan sederhana (6/9/21). Setelah dilantik rektor pada Jum’at 4 September 2021, Helmi Syaifuddin resmi menggantikan kepemimpinan Abdul Malik Karim Amrullah sebagai ketua LPM UIN Maulana Malik Ibrahim Malang untuk periode 2021-2025.

Serah terima yang dilaksanakan di hall lantai 4 LPM UIN Maliki Malang juga dihadiri oleh A. Muhtadi Ridwan selaku senior dan sesepuh LPM UIN Malang yang telah banyak memberikan motivasi dalam merawat budaya mutu di Universitas. Kegiatan serah terima jabatan dilaksanakan secara sederhana yang dipimpin secara langsung oleh Helmi Syaifuddin. Dalam sambutannya Helmi meyebutkan bahwa sertijab ini merupakan simbolis dan awal baru bagi setiap pergantian kepemimpinan yang harus dilakukan untuk melanjutkan estafet tugas lembaga.

Abdul Malik Karim Amrullah menyampaikan beberapa pesan dan pekerjaan yang harus dilakukan LPM kedepan, terutama dalam mengawal program studi untuk re-akreditasi dan akreditasi baru BAN-PT. Banyak tumpuan dan harapan yang di inginkan oleh program studi kepada LPM UIN Malang agar tetap memberikan pendampingan dan penguatan dalam mengembangkan mutu program studi. Selain itu pada aspek LPM sendiri, kekompakan dan kebersamaan tim di LPM adalah aset penting yang perlu dikuatkan dan disejahterakan. Skills dan SDM yang di miliki LPM UIN Maliki Malang saat ini sudah sangat tepat dan mumpuni untuk terus ditingkatkan dan dikembangkan dalam menyelesaikan tugas dan tanggungjawabnya sehingga hal ini hanya perlu dikuatkan agar lebih kokoh kedepannya.

Helmi syaifuddin juga menanggapi tentang pentingnya pendampingan program studi di tahun ini hingga 2022 kedepan, karena akan banyak sekali prodi yang terjaring IPEPA oleh BAN-PT bila tidak segera di lakukan pendampingan secara ketat. Regulasi BAN-PT dalam setiap tahun berkembang dan berubah dengan cepat, sehingga kemungkinan-kemungkinan seperti itu harus segera di respon dengan cepat oleh setiap program studi. Muhtadi Ridwan juga menambahkan LPM ini merupakan sekoci sehingga orang-orang yang ada didalamnya juga harus tangguh dan siap menerima apapun risiko yang dibebankan.

Selain kegiatan sertijab ketua, juga diperkenalkan terdapat penambahan kepala pusat di bawah LPM UIN Malang, diantaranya: Ahmad Mubaligh sebagai kepala pusat pengembangan standar mutu, Meinarni Susilowati sebagai kepala pusat audit dan pengendalian mutu, Segaf sebagai kepala pusat pengembangan smart and internalization university, Slamet sebagai kepala pusat pengembangan manajemen badan layanan umum (P2MBLU) dan M. Yunus sebagai kepala pusat pengembangan kebijakan akademik. red/ms

Loading