11 Feb 2022

SPMI dan UPM Harus Kuat Demi Akreditasi Unggul dan Bereputasi Internasional

Malang-LPM kembali terpaksa melaksanakan rapat secara daring pada Rabu (9/2) siang. Kali ini, pembahasan dalam rapat difokuskan pada penyusunan Term of References (ToR) kegiatan LPM tahun 2023. Hampir semua anggota dapat mengikuti rapat yang berlangsung hingga sore tersebut. Mengingat deadline penyusunan semakin dekat, ToR 2023 tersebut harus segera diselesaikan. 

Helmi Syaifudin memulai rapat dengan memaparkan daftar usulan kegiatan LPM di tahun 2023. Rangkaian kegiatan tersebut dibungkus dengan tema “Peningkatan SPMI dan Penguatan Peran UPM untuk Akreditasi Unggul dan Pengakuan Internasional”. Pemilihan tema ini dilakukan dalam rangka mendukung upaya pencapaian target universitas dalam lima tahun ke depan, yaitu meraih peringkat unggul dan pengakuan internasional.

Terdapat empat belas indikator sasaran strategis yang akan diwujudkan dalam bentuk rencana kegiatan atau Rencana Kinerja Tahunan (RKT) tahun 2023. Di antara empat belas indikator sasaran strategis tersebut adalah upgrading auditor internal dan upgrading personalia UPM. Menurut Helmi, peran keduanya sangat penting untuk mengawal pencapaian akreditasi unggul dan pengakuan internasional.

“Untuk mencapai itu, SPMI kita harus kuat. Itulah mengapa teman-teman di UPM harus kita berdayakan. Begitu juga para auditor internal kita. Merekalah nanti yang mengawal pelaksanaan SPMI di fakultas. Oleh karena itu, kompetensi mereka harus kita upgrade. Mereka harus paham betul proses bisnis dan penjaminan mutu di aras fakultas, di samping kita harus segera memutakhirkan dokumen standar SPMI kita” papar Helmi.

Lebih lanjut, Helmi mengatakan bahwa dalam berbagai aspek, UIN Maulana Malik Ibrahim Malang telah tertinggal dari para kompetitornya. Oleh sebab itu, “lari kencang” perlu dilakukan untuk menghapus ketertinggalan tersebut. LPM sendiri menargetkan dalam lima tahun ke depan, 80% program studi terakreditasi unggul  dan UIN Maulana Malik Ibrahim Malang masuk ke dalam peringkat 1000 QS WUR. Target ini menjadi tagline LPM, yaitu 2025 = 80% + 1000.

Rapat diakhiri pada pukul 16.30 WIB dan dilanjutkan di kesempatan berikutnya. Sebelum rapat ditutup, ada sesi foto bersama secara virtual sebagai bentuk dokumentasi kegiatan.(red/sp)

Loading